Sumber Minyak Goreng Selain Minyak Sawit

Masyarakat Indonesia menghadapi masalah kenaikan harga minyak goreng pada akhir tahun 2021. Salah satu bahan pokok penting yang sering digunakan saat memasak adalah minyak goreng. Harganya telah meningkat sejak akhir 2021 dan masih belum selesai.

Sejak November 2021, harga minyak goreng kemasan naik hingga Rp 24.000 per liter. Menurut Ratriani (2022), kenaikan harga minyak goreng disebabkan oleh sejumlah faktor. Salah satunya adalah kenaikan harga minyak click here goreng di pasar global yang sangat tajam, penurunan panen sawit pada semester kedua, dan peningkatan permintaan CPO untuk memenuhi kebutuhan industri biodiesel. Meskipun demikian, minyak goreng dapat digunakan sebagai pengganti minyak sawit, dan beberapa alternatifnya adalah:

1. Minyak Bijen

Minyak wijen memiliki titik asap yang tinggi, sehingga dapat digunakan sebagai minyak goreng untuk resep masakan dengan panas api yang tinggi sebagai pengganti minyak sawit.

2. Minyak Kelapa Asli

Olahan kelapa menghasilkan minyak kelapa, yang dapat digunakan untuk memasak makanan pada suhu tinggi hingga hangat karena memiliki ketahanan terhadap panas tinggi.

3. Oil Kanola

Minyak canola, yang berasal dari tanaman kanola, memiliki titik asap yang tinggi, sehingga sesuai untuk menggoreng ringan.

4. Ekstrak Alpukat

Minyak alpukat adalah minyak yang tidak dimurnikan yang berasal dari buah alpukat.

5. Zaitun

Minyak zaitun biasa, yang digunakan untuk memasak, adalah minyak yang dibuat dari ekstraksi buah zaitun.

6. Minyak dari Bunga-bunga Matahari

Seperti namanya, minyak alternatif ini berasal dari bunga matahari yang diproses, yang memiliki titik asap yang tinggi dan rasa yang kuat.

7. Kacang

Minyak kacang sangat baik untuk kesehatan jantung karena mengandung lemak nabati yang dapat menurunkan kolesterol (Tim redaksi CNBC Indonesia, 2022).

Beberapa alternatif minyak goreng dapat digunakan sebagai pengganti minyak sawit.

Daftar buku

Redaksi dari CNBC Indonesia. 2022: Alternatif Minyak Goreng sebagai Pengganti Minyak Sawit. Diakses pada 27 April 2022.

Apakah ada alasan untuk memilih minyak parafin?

Viskositas adalah faktor penting dalam memilih minyak parafin. Viskositas merujuk pada hambatan atau gesekan internal cairan, dengan cairan yang lebih kental memiliki viskositas yang lebih tinggi.

Properti ini penting untuk pembuatan kosmetik karena lotion yang dioleskan ke kulit harus seimbang: tidak terlalu tipis untuk meluncur keluar dari aplikator pompa dan tidak terlalu kental untuk menimbulkan kekacauan. Minyak parafin memiliki berbagai tingkat viskositas, mulai dari yang sangat rendah hingga yang sangat tinggi.

Kami memastikan kualitas dan keamanan produk kami dengan mematuhi Spesifikasi dan Standar Jepang untuk Bahan Tambahan Makanan (JSFA) dan Standar Jepang untuk Bahan Baku Obat Nyaris (JSQI).

Pemasok minyak parafin terpercaya “HAI LU JYA HE” melayani pengiriman ke seluruh dunia dengan layanan yang handal dan cepat. Untuk mendiskusikan kebutuhan atau pemesanan Anda, hubungi kami hari ini. Untuk memenuhi kebutuhan Anda, tim ahli kami siap membantu Anda.